Nama : Lucky Arlan Ramadhan
Kelas : 11.IPS 4
Tugas : Literasi Dan Membuat Sinopsis Novel
Literasi Novel
I :
DEAR
HEART WHY HIM ?
Pengarang/Penulis : Haula s.
Penerbit : Pt.Bentang Pustaka Yogyakarta November
2017
Identitas Buku : -Cover bergambar sepasang pemuda
yang sedang jatuh cinta
-Memiliki 250 halaman
-Memiliki desain yang cukup
menarik
Keunggulan Buku :
Novel ini memiliki kelebihan, tampilan kover depan
dapat terlihat warna buku yang tidak terlalu mencolok sehingga sangat menarik
pembaca. Pada tampilan kover belakang juga terlihat cuplikan sinopsis yang
membuat pembaca semakin penasaran. Cerita yang ditampilkan dapat dicerna dalam
pikiran, karena bahasanya menggunakan bahasa remaja sehari-hari pada umunnya
sehingga mudah dipahami oleh pembaca. Penulisan dalam pembuatan ceritanya
sangat memperhatikan kaidah kebahasaan dan kata-kata baku. Pemberian penggalan
kata-kata yang ada ditiap partnya membuat pembaca semakin baper dan ikut
terhanyut dalam cerita yang disampaikan. Mungkin saya termasuk orang yang ikut
merasakan kebaperan novel tersebut, sehingga saya sering ketawa-ketawa sendiri
pada saat membacanya. Tidak hanya itu, novel ini mengajarkan nilai persahabatan
yang baik dan patut ditiru seperti tokoh Bela dan Nanda. Didalam cerita
terselip kata-kata humor yang dapat membuat pembaca terhibur dan tidak jenuh
dengan cerita percintaan yang gitu-gitu saja. Mungkin untuk remaja yang ingin
berbaper-baper ria, novel ini sangat cocok sekali untuk dibaca karena dapat
membuat kita semakin baper.
Kelemahan Buku :
Walaupun novel ini banyak memiliki kelebihan, namun
disisi lain memilki kekurangan. Cerita ini sebagian besar berlatar di
lingkungan sekolah dan menggambarkan suasana belajar mengajar di sekolah. Tokoh
Laskar yang menjadi anak dari kepala sekolah terlihat menyepelekan sekolahnya
dia selalu membolos dan tidak memerdulikan orang tuanya sehingga memberikan
kesan dan contoh yang buruk. Dari segi cerita mungkin sebagian orang sudah
dapat menebak ending dari cerita tersebut karena sudah banyak FTV remaja yang
ceritanya seperti itu. Pada halaman 125, disana menceritakan Dalvin sakit
gara-gara makan eskrim dan Bela tiba-tiba teringat bahwa kemarin mereka berdua
membeli eskrim sebelum menjenguk Kanya di rumah sakit. Tetapi pada cerita
sebelumnya Bela datang sendiri menjenguk Kanya karena berniat untuk curhat dan
Davin disuruh Kanya ke rumah sakit lewat pesan yang dikirimnya, “Vin sini ke
rumah sakit, disini ada cewek cantik”. Jadi terlihat jelas mereka tidak ke
rumah sakit bersama melainkan sendiri-sendiri. Pada Part 18 ada kesalahan tanda
baca koma yang berlebihan dan pada halaman 199 penulisan kata ”yang” dua kali
membuat pengulangan kata sehingga kurang efektif.
Isi Sinopsis :
Jangan mengharapkan sesuatu yang indah saat jatuh
cinta, tapi sibuklah mempersiapkan hatimu untuk menghadapi seribu satu hal yang
menyakitkan.”
Itulah sepenggal kata-kata yang dapat membuat seluruh hati para remaja meleleh. Baper? Pastinya. Novel ini terbilang novel remaja yang ceritanya dapat membuat hati kita merasa melayang karena novel ini novel Terbaperrr 2017. Baper atau Bawa Perasaan adalah suatu identitas bagi remaja perempuan saat ini yang mungkin sering dibuat melayang berkat rayuan-rayuan gombal yang dilontarkan dari mulut laki-laki. Novel ini menceritakan tentang kisah percintaan anak SMA yang bernama Bela dan Dalvin. Pada awalnya mereka saling membenci dan jika bertemu pasti bertengkar seperti Kucing dan Tikus. Kebencian berawal dari Dalvin yang menempati parkiran tempat yang biasa mobil Bela terparkir, Bela tak rela tempatnya digunakan orang lain. Bela menyuruh Dalvin untuk memindahkan mobilnya tetapi Dalvin tetap saja tidak mau dan meninggalkan Bela yang menggerutu sendiri karena kesal. Suatu hari Bela pulang dengan mengendarai mobilnya sendiri dan saat itu dalam keadaan hujan deras disertai suara gemuruh petir yang saling bersahutan. Bela sangat takut dengan suara petir, didalam mobil Bela tak mampu mengendalikan pikirannya karena sudah sangat ketakutan dan akhirnya Bela mengalami kecelakaan. Dalvin yang menolong Bela dan langsung membawa Bela ke Rumah Sakit. Tak lama kemudian Mama Bela dan Nanda sahabat Bela datang ke Rumah Sakit untuk memastikan keadaan Bela baik-baik saja. Setelah sadar Nanda memberitahu bahwa yang menolong Bela adalah Dalvin, namun Bela sama sekali tidak percaya. Selama Bela dirawat di Rumah Sakit Bela selalu mendapat kiriman bunga mawar dengan identitas inisial G, Nanda selalu meyakinkan Bela bahwa yang mengirim bunga itu adalah Dalvin. Di Rumah Sakit Bela mempunyai teman bernama Kanya yang sedang sakit parah dan Dokter Cantik yang sering dia panggil Kak Jessie. Kanya adalah sahabat Dalvin dan Laskar dari SD hingga sekarang dan Jessie adalah kakak Dalvin yang berkerja sebagai dokter. Mungkin dunia ini terlalu sempit sehingga Bela harus berurusan selalu dengan Dalvin musuh bebuyutannya. Kebencian mereka makin lama makin memudar dan berubah menjadi sahabat yang kenyataannya memendam perasaan lebih, tetapi saling gengsi. Bela tidak bisa mengungkapkan perasaanya karena ia tahu Dalvin mencintai Kanya bukan dirinya. Walaupun mereka sering menghabiskan waktu bersama itu hanya sebatas teman tidak lebih. Suatu hari Pengagum Rahasia yang sering mengirim bunga dengan plat G terbongkar, ternyata selama ini yang menyukai Bela adalah Joshua pacar Nanda, mengetahui hal tersebut Nanda merasa terpukul dan sangat membenci Joshua. Sekian lama Nanda menghilang akhirnya Nanda kembali dengan lebih kuat menghadapi kenyataan dan mulai melupakan Joshua yang sudah menyakiti hatinya. Semakin hari keadaan Kanya semakin buruk, satu hari menjelang kepergiannya Kanya meminta Laskar untuk menemaninya keluar jalan-jalan di taman rumah sakit. Kanya mencintai Laskar dari dulu, namun Kanya tidak tahu bahwa Dalvin juga mencintainya. Hingaa tersirat kabar bahwa Kanya meninggal dunia, membuat Dalvin sangat terpukul dan memutuskan untuk mengurung diri di kamar. Bela sempat mengajak Laskar pergi berdua untuk menjelaskan sesuatu tentang perasaan Kanya pada Laskar, sesampainya di rumah ternyata Dalvin memergoki mereka berdua jalan bersama. Akhirnya Dalvin marah-marah dan terjadi kesalahpahaman diantara mereka bertiga. Bela mencoba menjelaskan semuanya, namun Dalvin tidak ingin mendengar penjelasan sedikitpun karena dia sudah terlanjur benci dengan Bela dan Laskar. Keadaan berbalik kini Bela yang membenci Dalvin dan membuat Dalvin berusaha meminta maaf kepada Bela. Hingga akhirnya Dalvin membuat kejutan dan menyuruh Nanda untuk mengajak Bela ke sekolah malam-malam. Disana Bela terkejut melihat lilin yang memancarkan cahaya indah dan seorang laki-laki yang berdiri ditengahnya. Itu Dalvin! Dalvin meraih tangan Bela untuk meminta maaf atas kesalahannya dan ingin meminta Bela untuk menjadi Pacarnya. Mendengar hal itu tubuh Bela hanya mematung sambil menatap mata Dalvin dan memberikan senyuman cantiknya. Dalvin langsung memeluk Bela sembari berkata “Aku tidak akan melepaskannya lagi”. Dan tanpa disadari moment spesial tersebut berada di parkiran tempat dimana Bela dan Dalvin bertemu pertama kali.
Itulah sepenggal kata-kata yang dapat membuat seluruh hati para remaja meleleh. Baper? Pastinya. Novel ini terbilang novel remaja yang ceritanya dapat membuat hati kita merasa melayang karena novel ini novel Terbaperrr 2017. Baper atau Bawa Perasaan adalah suatu identitas bagi remaja perempuan saat ini yang mungkin sering dibuat melayang berkat rayuan-rayuan gombal yang dilontarkan dari mulut laki-laki. Novel ini menceritakan tentang kisah percintaan anak SMA yang bernama Bela dan Dalvin. Pada awalnya mereka saling membenci dan jika bertemu pasti bertengkar seperti Kucing dan Tikus. Kebencian berawal dari Dalvin yang menempati parkiran tempat yang biasa mobil Bela terparkir, Bela tak rela tempatnya digunakan orang lain. Bela menyuruh Dalvin untuk memindahkan mobilnya tetapi Dalvin tetap saja tidak mau dan meninggalkan Bela yang menggerutu sendiri karena kesal. Suatu hari Bela pulang dengan mengendarai mobilnya sendiri dan saat itu dalam keadaan hujan deras disertai suara gemuruh petir yang saling bersahutan. Bela sangat takut dengan suara petir, didalam mobil Bela tak mampu mengendalikan pikirannya karena sudah sangat ketakutan dan akhirnya Bela mengalami kecelakaan. Dalvin yang menolong Bela dan langsung membawa Bela ke Rumah Sakit. Tak lama kemudian Mama Bela dan Nanda sahabat Bela datang ke Rumah Sakit untuk memastikan keadaan Bela baik-baik saja. Setelah sadar Nanda memberitahu bahwa yang menolong Bela adalah Dalvin, namun Bela sama sekali tidak percaya. Selama Bela dirawat di Rumah Sakit Bela selalu mendapat kiriman bunga mawar dengan identitas inisial G, Nanda selalu meyakinkan Bela bahwa yang mengirim bunga itu adalah Dalvin. Di Rumah Sakit Bela mempunyai teman bernama Kanya yang sedang sakit parah dan Dokter Cantik yang sering dia panggil Kak Jessie. Kanya adalah sahabat Dalvin dan Laskar dari SD hingga sekarang dan Jessie adalah kakak Dalvin yang berkerja sebagai dokter. Mungkin dunia ini terlalu sempit sehingga Bela harus berurusan selalu dengan Dalvin musuh bebuyutannya. Kebencian mereka makin lama makin memudar dan berubah menjadi sahabat yang kenyataannya memendam perasaan lebih, tetapi saling gengsi. Bela tidak bisa mengungkapkan perasaanya karena ia tahu Dalvin mencintai Kanya bukan dirinya. Walaupun mereka sering menghabiskan waktu bersama itu hanya sebatas teman tidak lebih. Suatu hari Pengagum Rahasia yang sering mengirim bunga dengan plat G terbongkar, ternyata selama ini yang menyukai Bela adalah Joshua pacar Nanda, mengetahui hal tersebut Nanda merasa terpukul dan sangat membenci Joshua. Sekian lama Nanda menghilang akhirnya Nanda kembali dengan lebih kuat menghadapi kenyataan dan mulai melupakan Joshua yang sudah menyakiti hatinya. Semakin hari keadaan Kanya semakin buruk, satu hari menjelang kepergiannya Kanya meminta Laskar untuk menemaninya keluar jalan-jalan di taman rumah sakit. Kanya mencintai Laskar dari dulu, namun Kanya tidak tahu bahwa Dalvin juga mencintainya. Hingaa tersirat kabar bahwa Kanya meninggal dunia, membuat Dalvin sangat terpukul dan memutuskan untuk mengurung diri di kamar. Bela sempat mengajak Laskar pergi berdua untuk menjelaskan sesuatu tentang perasaan Kanya pada Laskar, sesampainya di rumah ternyata Dalvin memergoki mereka berdua jalan bersama. Akhirnya Dalvin marah-marah dan terjadi kesalahpahaman diantara mereka bertiga. Bela mencoba menjelaskan semuanya, namun Dalvin tidak ingin mendengar penjelasan sedikitpun karena dia sudah terlanjur benci dengan Bela dan Laskar. Keadaan berbalik kini Bela yang membenci Dalvin dan membuat Dalvin berusaha meminta maaf kepada Bela. Hingga akhirnya Dalvin membuat kejutan dan menyuruh Nanda untuk mengajak Bela ke sekolah malam-malam. Disana Bela terkejut melihat lilin yang memancarkan cahaya indah dan seorang laki-laki yang berdiri ditengahnya. Itu Dalvin! Dalvin meraih tangan Bela untuk meminta maaf atas kesalahannya dan ingin meminta Bela untuk menjadi Pacarnya. Mendengar hal itu tubuh Bela hanya mematung sambil menatap mata Dalvin dan memberikan senyuman cantiknya. Dalvin langsung memeluk Bela sembari berkata “Aku tidak akan melepaskannya lagi”. Dan tanpa disadari moment spesial tersebut berada di parkiran tempat dimana Bela dan Dalvin bertemu pertama kali.
Simpulan :
Semua orang pasti memiliki sisi baik dan buruk,
tetapi jangan pernah memandang orang dari sisi buruknya saja. Karena jika kita
memandang orang tersebut dari sisi buruknya saja yang ada hanya kata kebencian
semata. Kenali orang tersebut lebih jauh lagi agar kita dapat menyimpulkan baik
atau tidaknya orang itu. Mungkin dulu Bela membenci Dalvin, dan Dalvin membenci
Bela. Namun kini mereka bisa saling menyayangi karena mereka dulu belum
mengenal lebih jauh. Jangan terlalu membenci orang secara berlebihan, karena
Kata Benci bisa berubah jadi Cinta.
Literasi Novel
2 :
SENYUM MONALISA
Pengarang/Penulis : Alya Nabila
Penerbit : DAR! MizaN Bandung Tahun terbit: 2009
Identitas Buku : -Tebal novel: 176
halaman
-Jenis buku: Fiksi
-Kepengarangan Alya Nabila
Keunggulan Buku :
Cerita yang ditampilkan sangat menarik dan bahasa
yang digunakan Si penulis adalah bahasa sehari hari
sehingga mudah dipahami oleh pembacanya.
Kelemahan Buku :
Gambar dan ilustrasi pada buku tidak diberi warna
padahal dalam cerita banyak menggunakan deskripsi
warna dan banyaknya iklan buku lain di halaman
bagian belakang buku.
Sinopsis :
Buku ini menceritakan saudara kembar bernama Mona
dan Lisa yang semenjak orang tua mereka bercerai keduanya tinggal terpisah.
Mona tinggal bersama ibunya dan Lisa tinggal bersama
dengan ayahnya. Di sekolah Mona akan diadakan sebuah
pekan olah raga yang bertajuk Fresh and Fit Child Day Mona memutuskan untuk
mengikuti olah raga basket yaitu olah raga kegemaran kembarannya Lisa. Tetapi
ada saja orang seperti Tivana dan Lolyta yang selalu meremehkan Mona ,karena
sebenarnya Mona anak yang lemah lembut dan tidak terbiasa bermain basket.
Saat pulang sekolah Mona pembantu Mona menyampaikan
sebuah titipan untuk Mona dan
ternyata adalah sebuah surat dari Lisa. Lisa
mengabarkan akan mengunjungi Mona dan ibunya. Kesokan harinya sepulang sekolah
Mona dan beberapa temannya berlatih basket namun Tivana dan Lolyta ,mencelakakan
Mona hingga ia harus dirawat di rumah sakit. Mona harus dirawat beberapa hari
kakinya diperban sementara ia harus berlatih basket karena lomba sudah tidak
lama lagi. Tak disangka saat dirumah sakit ternyata Lisa datang melihat Lisa
Mona menjadi lebih bersemangat. Mereka berdua sepakat untuk beberapa hari ini
Lisa yang akan menggantikan Mona berlatih di sekolah karena pasti semua orang
akan mengira Lisa adalah Mona sebab mereka kembar identik.
Keesokan harinya Lisa berangkat kesokolah Mona,
sesampai disekolah Lisa bertemu dengan Tivanna dan Lolyta Lisa geram dengan
tingkah kedua orang tersebut perkelahian antara mereka pun terjadi Maggie
sahabat Mona mencoba untuk memisahkan mereka Maggie merasa ada yang aneh dengan
Mona tak biasanya ia melawan Tivanna dan Lolyta biasanya Mona hanya terdiam
mengabaikan ucapan kedua orang itu. Lalu Lisa menceritakan kepada Maggie bahwa
sebenarnya ia bukanlah Mona, tetapi ia adalah Lisa kembaran Mona. Keesokan
harinya Mona sudah bisa kembali kesekolah Mona membawa bekal dan pada saat
waktu istirahat Mona membuka tempat makannya dan ternyata ia mendapatkan burger
buatan Lisa, dibawahnya terselip sepucuk surat isi surat tersebut adalah Lisa
harus pulang karena ia harus merawat ayahnya yang sakit namun ia berjanji akan
datang dengan ayahnya untuk menonton Lisa saat bertanding. Seusai pulang
sekolah Mona berlatih basket dan tanpa disadari Tivanna dan Loyta meminta maaf
kepada Mona karena selama ini ia terlalu kasar tehadap Mona.
Hari yang ditunggu pun tiba saat pertandingan Lisa
menepati janjinya ia datang untuk Mona namun ayah datang agak terlambat.
Meskipun begitu Lisa tetap bersemangat dan bertekad untuk membuat Lisa bangga.
Kemenangan pun diraih tim Mona. Namun ditengah kegembiraan Mona, Lisa mendapat
kabar bahwa ayah mengalami kecelakaan. Ibu, Mona dan Lisa pun bergegas menuju
rumah
sakit tempat ayah dirawat setelah beberapa hari ayah
pun diperbolehkan untuk pulang oleh dokter akhirnya untuk sementara waktu ayah
dan Lisa tingga dirumah ibu bersama Mona. Lisa dan Mona berencana untuk
menyatukan mereka kembali, Lisa dan Mona memiliki rencana untuk membuatkan
acara makan malam yang romantis untuk ayah dan ibu rencananya pun berhasil
beliau mau mengikuti ajakan putrinya, dan tanpa disangka berawal dari makan
malam akhirnya ayah dan ibu memutuskan untuk menikah kembali menjadi pasangan
suami istri, Mona dan Lisa sangat gembira dan senang akhirnya mereka mempunyai
keluarga yang utuh dan kasih sayang orang tua..
Kesimpulan
Novel ini mengisahkan bagaimana seorang Mona
menghadapi masalah masalah yang dialaminya dengan bantuan saudara kembarnya
mulai dari masalah dengan temannya hingga masalah rumit yaitu perceraian kedua
orang tuanya. Para pembaca dapat meneladani sikap Mona yang tidak gampang
menyerah. Dan semua masalah pasti kita bisa hadapi
Literasi Novel 3
Dia
Adalah Dilanku Tahun 1990
Penulis : Pidi Baiq
Penerbit : Pastel Book Tahun 2014
Identitas Buku :
Dia adalah Dilanku Tahun 1990 edisi 1 berwarna biru
muda dengan tokoh Dilan dan sepeda motornya yang dijadikan covernya. Nah,
gambar Dilan yang menggunakan seragam SMA dengan gaya yang sangat santai
yang terletak di Cover diilustrasikan sendiri oleh sang penulis Pidi
Baiq. Gambar yang terdapat di cover menjadi ciri dari isi novel yang
menggambarkan kehidupan remaja. Dibawah gambar Dilan tercantum quotes Pidi Baiq
menambah kesan menarik bagi sampulnya.
Keunggulan Buku :
- Dapat membuat cerita lebih hidup hanya dengan dialog, karena setting tempatnya hanya sediki dan itu tidak dijelaskan secara detail
- Dialog yang digunakan adalah kalimat langsung, tanpa ada embel-embel “kataku”, dan bertanya dan sebagainya sehinggap bisa membuat percakapan lebih hidup dan menarik
- Bahasa yang digunakan begitu sederhana, tidak norak, namun dapat terasa nuansa romantisme nya.
- Mesk bukunya lumayan tebal, tulisannya cukup besar sehingga lebih mudah untuk dibaca
- Membuat kita bernostalgia ke zaman masa-masa SMA.
- Adanya ilustrasi.
Kelemahan Buku :
- Deskripsi mengenai tokoh kurang detail, sepeti tinggi, rupa wajah warna kulit
- Tidak konsisnten di dalam penggunaan gaya bahasa seperti gak, engga
- Akhir dari buku ini yang menggantung (meski bukan benar-benar yang terkahir, mengingat adanya buku yang kedua tahun 1991), tapi tetap membuat penasaran.
- Beberapa humor terasa garing dan terkesan seperti dipaksakan
Sinopsis :
Sinopsis Novel Dilan-
Cinta, walaupun sudah berlalu sekian lama, tetap saja, saat dikenang begitu
manis.
Milea, dia kembali ke tahun 1990 untuk menceritakan
seorang laki-laki yang pernah menjadi seseorang yang sangat dicintainya, Dilan.
Laki-laki yang mendekatinya (milea) bukan dengan
seikat bunga atau kata-kata manis untuk menarik perhatiannya. Namun, melalui
ramalan seperti tergambarkan pada penggalan cerita berikut :
“Aku ramal, nanti kita bertemu di kantin.”
–
Dilan -hlm. 20
Tapi, sayang sekali ramalannya salah. Hari itu,
Miela tidak ke kantin karena ia harus membicarakan urusan kelas dengan
kawan-kawannya. Sebuah cara sederhana namun bikin senyum dipilih Dilan untuk
kembali menarik perhatian dari Milea. Dian mengirim Piyan untuk menyampaikan
suratnya yang isinya :
“Milea, ramalanku, kita akan bertemu di
kantin. Ternyata salah. Maaf, tapi ingin meramal lagi : besok kita akan
bertemu.” – Dilan – halaman. 22
Tunggu, besok yang dimaksud oleh dilan itu adalah
hari minggu. Ngga mungkin, kan mereka bertemu? Namun, ternyata ramalannya kali
ini benar. Dilan datang ke rumah Miela untuk menyampaikan surat undangannya
yang isinya :
“Bismillahirrahmanirrahim.
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagiPenyayang. Dengan ini, dengan penuh
perasaan, mengundang Milea Adnan untuk sekolah pada : Hari Senin, Selasa, Rabu,
Kamis, Jumat, dan Sabtu.” – Dilan – hlm. 27
Hal-hal yang sederhana ini nyatanya dapat membuat
Milea tersenyum, dan perlahan mulai menaruh perhatiannya kepada Dilan.
Sampai-sampai, sebentar dia lupa, ada Beni yaitu pacarnya yang berada di
Jakarta.
Milea tak mau kehilangan Dilan. Baginya, Dilan
seperti sesuatu yang selalu dapat membuat hari-harinya penuh warna. Tapi, dia
tampak sangat jahat pada Dilan, karena dia mau untuk menerima perhatian dari
Dilan, padahal dia sudah ada yang memiliki.
Sampai pada waktu milea memutuskan hubungannya
dengan beni, pacarnya di jakarta. Ia cowok yang sangat emosian dan manja.
Karena suatu hal yang ga perlu dijelaskan. Semenjak itu hubugan Dilan dan Milea
semakin erat saja.
Kesimpulan :
Membaca novel Dila ini dapat membuatmu rindu
setidaknya pada tiga hal. Pertama, pada masa SMA. Dari saat saat melihat warna
cover buku saja, kita sudah diingatkan dengan seragam waktu kita SMA. kemudian,kita
akan dihadapkan pada scene persekolahan seperti seperti situasi jam-jam
istirahat di kantin, bandel pada waktu upacara, telat masuk sekolah, tragedi
guru sok jagoan serta suasana tempat tongkrongan.
kedua, adalah masa-masa jatuh cinta. Maklum, cerita
novel ini memang mengisahkan sidoi yang menjalani hubungan dari nol sampai ke
tahap paling indah dalam hubungan (jadian).
Kamu yang sudah memiliki pacar pastinya bakal jatuh
cinta lagi dan diam-diam bakal merencanakan kelakuan romantis dengan kekonyolannya,
seperti yang dilakukan oleh Dilan.
Ketiga, Yang menjadi pandangan tersendiri dari novel
dilan ini adalah nuansa 90an. Buku ini adalah mesin waktu yang mengajak kita
untuk melihat kembali bagai mana pacaran tanpa ponsel dan hanya mengandalkan
telepon rumah serta betapa sakralnya surat cinta.
Karena terbatas dan selalu berjeda, komunikasi
antara Dilan dan Milea saat mereka tak bersama jadi sebuah komunikasi yang
istimewah, Cerita cinta jaman dulu yang tak serba instan dan selalu memiliki
kualitasnya sendiri.